Setelah melaksanakan sholat idul adha, Penjabat (Pj) Bupati Mamasa, Dr. Muh. Zain melakukan operasi pasar tepatnya di pasar tumpah dan pasar tenda kota Mamasa, Senin (17/6/2024).
Dalam operasi pasar tersebut, Pj. Bupati Mamasa mengajak ngobrol para pedagang dan petani, namun lebih banyak menyimak masalah dan kendala yang mereka hadapi.
Termasuk harga jual kopi yang fluktuatif.
Seorang petani kopi perempuan, Ribka (26) mengucapkan terima kasih kepada Pj. Bupati Mamasa, karena telah memberikan ruang bagi para petani khususnya petani kopi bercengkerama dengan orang no 1 di Kabupaten Mamasa.
“Terima kasih banyak Pak, baru kali ini saya yang hanya petani kopi bisa sejajar duduk bersama Bupati dan siap mendengar keluhan kami para petani” kata Ribka.
Bagi Ribka, komoditi kopi adalah hidupnya, dari kopi dia bisa menyambung hidup dan membiayai keluarganya. Harapannya sebagai petani kopi, pemerintah dapat merawat dan memajukan kopi khas Mamasa.
“Kami berharap pak, semoga kopi di Mamasa semakin melesat, baik secara kualitas maupun kuantitas, untuk masyarakat Mamasa semakin sejahtera,” pesan Ribka kepada Pj. Bupati Mamasa.
Akhir pertemuan, Pj. Bupati Mamasa mengungkapkan, peran petani sangat penting dalam menjaga kebutuhan pangan.
Dia berharap dengan diskusi seperti ini, bisa mencari solusi terbaik demi kesejahteraan petani dan peningkatan kualitas produk pertanian daerah.